Selasa tanggal 17 September 2024 pukul 15.00 wib adanya 3 ( Tiga ) orang warga Desa payung melihat adanya seekor buaya di aik ketul, sehingga mereka secara sepontan langsung segera melakukan penangkapan seekor buaya tersebut karena sering mengganggu kegiatan warga sekitar, kemudian mereka langsung mengantarkan buaya tersebut ke polsek payung
Di lokasi TKP Kemungkinan masih terdapat beberapa ekor Buaya lagi, yang sering bermunculan dan di anggap meresahkan warga yang sering beraktifitas di lokasi .
Bhabinkamtibmas beserta Jajaran Polsek Payung melaksanakan himbauan terhadap warga masing-masing desa untuk tetap berhati – hati pada saat berkegiatan disungai,mengingat banyaknya buaya yang berkeliaran.
Tim Damkar Bangka selatan kemudian mengevakuasi buaya tersebut ke Pusat Penyelamatan Satwa Alobi Babel K.Reklamasi Timah Air Jangkang untuk di rehabilitasi.
Interaksi Negatif buaya dengan Manusia terus meningkat di Provinsi Kep. Bangka belitung salah satu faktor penyebabnya adalah kerusakan habitat karena alih pungsi kawasan Hutan menjadi pertambangan ilegal.
Mejaga Habitat Buaya sama dengan Menjaga Nyawa Manusia!!
Terimakasih
Polsek Desa Payung
Damkar Bangka selatan
Salam Lestari Alobi Foundation Wildlife Rescue & Research Center