Senin (27/6) Tim BKSDA Sumatera Selatan bersama dengan Alobi Foundation mengevakuasi seekor Penyu yang ditemukan terdampar di Pantai Batu Beriga, Kabupaten Bangka Selatan. Kondisi di lokasi penyu tersebut di temukan sangat di padati oleh masyarakat sekitar dan juga menjadi tontonan masyarakat. Hal tersebut yang menjadi salah satu pertimbangan petugas untuk segera mengevakuasi satwa tersebut.
Tim sebelumnya telah berupaya untuk mengembalikan penyu ini kembali ke tengah laut, namun Penyu kembali berjalan ke tepi Pantai, sehingga setelah dilakukan observasi, tim memutuskan untuk membawa Penyu tersebut ke Pusat Penyelamatan Satwa yang berlokasi di Kampoeng Reklamasi Air Jangkang untuk dilakukan pengecekan kesehatan oleh dokter hewan. Berdasarkan Kementrian Kelautan dan Perikanan melalui https://kkp.go.id/ pada umumnya penyu dapat bermigrasi dengan jarak yang cukup jauh dengan durasi yang singkat. Diperkirakan pada jarak 3000 km dapat ditempuh dalam waktu 58-73 hari.
Penyu yang memiliki bobot kurang lebih 100 kg memiliki panjang lengkung karapaks sebesar 88 cm dan diperkirakan berusia 80 tahun. Berdasarkan hasil observasi petugas Resor Konservasi Eksitu Wilayah XVII Balai KSDA Sumatera Selatan di lokasi, penyu yang ditemukan tersebut merupakan Penyu Hijau (Chelonia mydas) berjenis kelamin betina. Dilansir oleh awsassets.wwf.or.id hampir semua penyu laut di Indonesia berada di kategori yang terancam punah serta dilindungi oleh negara. Oleh karena itu tim sangat berharap penyu ini dalam kondisi yang baik sehingga dapat dikembalikan ke habitat alaminya sesegera mungkin.
Salam Lestari !
Penulis : Kila Nurtjahya, Langka Sani
pustaka :
awsassets.wwf.or.id
